Kamus QiuQiu

Apa arti kata ambush dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

๐ŸŽง Fonetik

๐Ÿ”ˆPengucapan Amerika: /หˆรฆmbสŠสƒ/

๐Ÿ”ˆPengucapan Inggris: /หˆambสŠสƒ/

๐Ÿ“– Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.)๏ผšserangan yang dilakukan secara tersembunyi atau menunggu
        Contoh: The soldiers were killed in an ambush. (Para prajurit tewas dalam sebuah penyergapan.)
  • verb (v.)๏ผšmenyerang secara tersembunyi atau menunggu
        Contoh: The rebels planned to ambush the convoy. (Para pemberontak merencanakan untuk menyergap kendaraan angkutan.)

๐ŸŒฑ Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Prancis kuno 'embuscher', yang berarti 'menyusup', dari 'amb-' dan 'bosch', yang berarti 'hutan kecil'. Ini menggambarkan konsep penyerangan dari tempat yang tersembunyi, seperti hutan.

๐Ÿ’ก Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke suatu adegan: Pasukan menunggu di balik pohon-pohon untuk menyerang musuh, menggambarkan konsep 'penyerangan secara tersembunyi'.

๐Ÿ“œ Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • noun: trap, surprise attack
  • verb: attack suddenly, waylay

Antonim:

  • verb: retreat, withdraw

โœ๏ธ Mnemonik Frasa

  • to lay an ambush (menyusun sebuah penyergapan)
  • to walk into an ambush (masuk ke dalam penyergapan)

๐Ÿ“ Mnemonik Contoh Kalimat

  • noun: The army fell into an ambush. (Tentara jatuh ke dalam penyergapan.)
  • verb: They decided to ambush the enemy at dawn. (Mereka memutuskan untuk menyergap musuh pada fajar.)

๐Ÿ“š Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a dense forest, a group of soldiers was planning an ambush. They knew the enemy would pass through the area at dawn. Carefully, they hid behind the trees, waiting for the perfect moment to attack. As the first light of day broke, the enemy approached unsuspectingly. Suddenly, the soldiers sprang their ambush, catching the enemy off guard and securing a victory.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di dalam hutan yang lebat, sekelompok prajurit sedang merencanakan penyergapan. Mereka tahu musuh akan melewati daerah itu pada fajar. Dengan hati-hati, mereka bersembunyi di balik pohon, menunggu momen sempurna untuk menyerang. Ketika cahaya pertama hari pecah, musuh mendekati tanpa curiga. Tiba-tiba, prajurit itu menyerang, mengejutkan musuh dan memastikan kemenangan.