Kamus QiuQiu

Apa arti kata behavioral dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /bɪˈheɪvjərəl/

🔈Pengucapan Inggris: /bɪˈheɪvjərəl/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • adjective (adj.):berkaitan dengan perilaku atau tingkah laku
        Contoh: The behavioral patterns of the animals were closely observed. (Pola perilaku hewan-hewan itu diperhatikan dengan seksama.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Dari kata 'behavior' yang berasal dari bahasa Inggris kuno 'bē haviour', yang berarti 'perilaku'. Ditambahkan akhiran '-al' yang merupakan sufiks yang menunjukkan sifat atau kualitas.

💡 Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke ilmu perilaku: Seorang psikolog sedang mempelajari bagaimana perilaku seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu, di sini 'behavioral' berarti 'berkaitan dengan perilaku'.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • related to behavior, behavioral

Antonim:

  • unrelated to behavior

✍️ Mnemonik Frasa

  • behavioral science (ilmu perilaku)
  • behavioral therapy (terapi perilaku)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • The study focuses on behavioral changes in adolescents. (Studi ini fokus pada perubahan perilaku pada remaja.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, a behavioral scientist named Dr. Lee was conducting a study on how environmental factors affect human behavior. One day, he noticed a significant behavioral change in a group of teenagers after they started volunteering at a local community center. Intrigued, Dr. Lee decided to explore this further, leading to a groundbreaking discovery about the impact of community involvement on behavioral patterns.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, seorang ilmuwan perilaku bernama Dr. Lee sedang melakukan studi tentang bagaimana faktor-faktor lingkungan mempengaruhi perilaku manusia. Suatu hari, dia memperhatikan perubahan perilaku yang signifikan pada sekelompok remaja setelah mereka mulai mengerjakan sukarela di sebuah pusat komunitas setempat. Tertarik, Dr. Lee memutuskan untuk mengeksplorasi ini lebih lanjut, menghasilkan penemuan yang revolusioner tentang dampak keterlibatan komunitas pada pola perilaku.