Apa arti kata cajolery dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /kəˈdʒoʊləri/
🔈Pengucapan Inggris: /kəˈdʒəʊləri/
📖 Arti Kata yang Rinci
- noun (n.)：pujian yang dibuat dengan tujuan untuk menipu atau membujuk
Contoh: The politician used cajolery to win the crowd's support. (Politisi menggunakan cajolery untuk memenangkan dukungan kerumunan.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Perancis kuno 'cajoler', yang berarti 'menipu', 'membujuk', atau 'menghibur'. Kata ini juga memiliki koneksi dengan 'cage' dalam bahasa Inggris kuno, yang mengimplikasikan pemandu burung.
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke suatu adegan: Seorang penipu yang menggunakan kata-kata manis dan pujian untuk membujuk korbannya, di sini 'cajolery' berarti 'pujian yang dibuat dengan tujuan untuk menipu atau membujuk'.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- flattery, blandishment
Antonim:
- criticism, condemnation
✍️ Mnemonik Frasa
- use cajolery (menggunakan pujian untuk membujuk)
- sweet cajolery (pujian yang manis)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- The salesperson used cajolery to persuade the customer to buy the product. (Salesperson menggunakan cajolery untuk meyakinkan pelanggan untuk membeli produk.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
In a small town, there was a clever salesman who was known for his cajolery. He could sell anything to anyone by using sweet words and compliments. One day, he met a skeptical customer who was hard to convince. The salesman used all his cajolery skills, and eventually, the customer was persuaded to buy the product, impressed by the salesman's charm and flattery.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Di sebuah kota kecil, ada seorang salesman pintar yang dikenal karena cajolery-nya. Dia bisa menjual apapun kepada siapa saja dengan menggunakan kata-kata yang manis dan pujian. Suatu hari, dia bertemu dengan seorang pelanggan yang skeptis dan sulit untuk meyakinkan. Salesman menggunakan semua keterampilan cajolery-nya, dan akhirnya, pelanggan itu dipersuasi untuk membeli produk, terkesan oleh pesona dan pujian salesman.