Apa arti kata captive dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /ˈkæptɪv/
🔈Pengucapan Inggris: /ˈkæptɪv/
📖 Arti Kata yang Rinci
- noun (n.)：orang yang ditangkap atau dikurung
Contoh: The captive was held in a small room. (Tahanan itu diperangkap di dalam sebuah kamar kecil.) - adjective (adj.)：tertahan atau terkurung
Contoh: The captive audience listened intently. (Para penonton yang tertahan mendengarkan dengan sungguh-sungguh.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'captivus', yang berarti 'ditangkap', dari kata 'capere' yang berarti 'mengambil atau menangkap'
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke suatu adegan: Seorang tahanan yang terkurung di dalam penjara, menunjukkan arti 'tertahan'.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- noun: prisoner, detainee
- adjective: confined, imprisoned
Antonim:
- noun: free person, liberator
- adjective: free, liberated
✍️ Mnemonik Frasa
- captive market (pasar yang terkurung)
- captive audience (penonton yang tertahan)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- noun: The captive was released after negotiations. (Tahanan itu dilepaskan setelah negosiasi.)
- adjective: The captive animals were well cared for. (Hewan-hewan yang tertahan dirawat dengan baik.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
In a remote village, there was a captive who longed for freedom. Every day, he would look out the window and dream about the world outside his prison. One day, a kind stranger visited the village and learned about the captive's plight. Determined to help, the stranger devised a plan to free the captive. After a daring escape, the captive finally tasted freedom and vowed never to be captive again.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Di sebuah desa terpencil, ada seorang tahanan yang sangat ingin merasakan kebebasan. Setiap hari, dia akan melihat ke luar jendela dan bermimpi tentang dunia di luar penjara. Suatu hari, seorang pendatang yang baik datang ke desa dan mengetahui kesulitan tahanan itu. Bertekad untuk membantu, pendatang itu membuat rencana untuk membebaskan tahanan. Setelah melakukan pelarian yang berani, tahanan itu akhirnya merasakan kebebasan dan berjanji tidak akan pernah menjadi tahanan lagi.