Apa arti kata copper dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
π§ Fonetik
πPengucapan Amerika: /ΛkΙΛpΙr/
πPengucapan Inggris: /ΛkΙpΙr/
π Arti Kata yang Rinci
- noun (n.)οΌsejenis logam berwarna merah kecoklatan yang lunak, sering digunakan dalam kabel listrik dan perhiasan
Contoh: The statue is made of copper. (Patung itu terbuat dari tembaga.) - adjective (adj.)οΌberwarna merah kecoklatan seperti logam tembaga
Contoh: She has copper hair. (Dia memiliki rambut berwarna tembaga.)
π± Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'cuprum', yang berasal dari nama pulau Kupros, di mana tembaga ditemukan. Kata ini kemudian diadopsi ke dalam bahasa Inggris sebagai 'copper'.
π‘ Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke penggunaan logam dalam kehidupan sehari-hari: Kabel listrik, perhiasan, dan juga warna rambut yang unik.
π Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- noun: bronze, brass
- adjective: reddish-brown, metallic
Antonim:
- adjective: silver, gold
βοΈ Mnemonik Frasa
- copper wire (kawat tembaga)
- copper plate (piring tembaga)
- copper color (warna tembaga)
π Mnemonik Contoh Kalimat
- noun: Copper is a good conductor of electricity. (Tembaga adalah konduktor listrik yang baik.)
- adjective: The copper kettle is very old. (Ketel tembaga itu sangat tua.)
π Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
Once, in a small village, there was a famous copper smith named John. He was known for crafting the most beautiful copper pots and pans. One day, a traveler came to the village and asked John to make a special copper plate. John worked tirelessly, and when he finished, the plate was not only functional but also a piece of art. The traveler was so pleased that he told everyone about John's craftsmanship, and soon, people from all over came to see the copper creations.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Dulu, di sebuah desa kecil, ada seorang tukang tembaga terkenal bernama John. Dia dikenal karena membuat panci dan penggorengan tembaga yang paling indah. Suatu hari, seorang pelancong datang ke desa dan meminta John untuk membuat piring tembaga khusus. John bekerja tanpa lelah, dan ketika dia selesai, piring itu tidak hanya berguna tetapi juga merupakan sebuah karya seni. Pelancong itu sangat puas sehingga dia memberi tahu semua orang tentang keahlian John, dan segera, orang dari seluruh tempat datang untuk melihat kreasi tembaga.