Kamus QiuQiu

Apa arti kata creditor dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /ˈkrɛdɪtər/

🔈Pengucapan Inggris: /ˈkrɛdɪtə/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.):Orang atau entitas yang memberikan uang atau barang kepada orang lain dengan harapan akan dibayar kembali
        Contoh: The bank is a creditor to many businesses. (Bank adalah kreditur bagi banyak perusahaan.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'creditor', yang berasal dari kata 'credere' yang berarti 'percaya'. Ini mengacu pada seseorang yang 'percaya' atau memberikan kredit kepada orang lain.

💡 Mnemonik Asosiasi

Menyangkut kepada kewajiban keuangan: Ketika Anda membayangkan seseorang atau entitas yang memberikan pinjaman, itu adalah 'creditor'.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • lender, debtee

Antonim:

  • debtor, borrower

✍️ Mnemonik Frasa

  • creditor's meeting (pertemuan kreditur)
  • creditor protection (perlindungan kreditur)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • The company has several creditors to whom they owe money. (Perusahaan memiliki beberapa kreditur yang mereka berhutang uang.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

Once, in a small town, there was a wealthy man named Mr. Smith, who was known as a generous creditor. He often provided loans to the townsfolk, believing in their potential to repay. One day, a young entrepreneur approached Mr. Smith for a loan to start a new business. Impressed by the young man's plan, Mr. Smith agreed to be his creditor. As the years passed, the young man's business flourished, and he repaid the loan with gratitude, strengthening the bond between creditor and debtor.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Dulu, di sebuah kota kecil, ada seorang pria kaya bernama Mr. Smith, yang dikenal sebagai kreditur yang dermawan. Dia sering memberikan pinjaman kepada penduduk kota, percaya pada potensi mereka untuk membayar kembali. Suatu hari, seorang pengusaha muda mendatangi Mr. Smith untuk pinjaman untuk memulai bisnis baru. Imresi oleh rencana pria muda itu, Mr. Smith setuju untuk menjadi krediturnya. Seiring berjalannya waktu, bisnis pria muda itu berkembang, dan dia membayar kembali pinjaman dengan rasa terima kasih, memperkuat ikatan antara kreditur dan debitur.