Kamus QiuQiu

Apa arti kata disinterest dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /ˌdɪs.ɪnˈtɛr.ɪst/

🔈Pengucapan Inggris: /ˌdɪs.ɪnˈtɛr.ɪst/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.):ketidakpedulian atau ketidakterlibatan; ketidakadilan
        Contoh: His disinterest in the project was evident. (Ketidakpeduliannya terhadap proyek itu jelas terlihat.)
  • adjective (adj.):tidak memiliki kepentingan pribadi atau keuntungan; adil
        Contoh: The judge's disinterest ensured a fair trial. (Ketidakpedulian hakim memastikan percobaan yang adil.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari kata 'dis-' yang berarti 'tidak' atau 'bukan' dan 'interest' yang berarti 'kepentingan' atau 'keinginan'. Jadi, 'disinterest' berarti 'tidak ada kepentingan'.

💡 Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke suatu adegan: Seorang pengawas yang menilai dua tim dalam kompetisi, menunjukkan sikap yang tidak memihak kepada keduanya, di sini 'disinterest' berarti 'adil'.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • noun: impartiality, neutrality
  • adjective: impartial, neutral

Antonim:

  • noun: bias, interest
  • adjective: biased, interested

✍️ Mnemonik Frasa

  • show disinterest (menunjukkan ketidakpedulian)
  • maintain disinterest (menjaga ketidakadilan)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • noun: The disinterest of the jury was crucial for a fair verdict. (Ketidakpedulian juri itu penting untuk putusan yang adil.)
  • adjective: A disinterest observer can provide a more objective view. (Seorang pengamat yang tidak memihak dapat memberikan pandangan yang lebih objektif.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, there was a competition where the judge, known for his disinterest, was tasked to choose the best garden. Each participant was confident, but the judge's disinterest ensured that the winner was chosen purely based on merit. The town celebrated the fair decision, appreciating the judge's impartiality.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, ada kompetisi di mana hakim, yang dikenal karena ketidakpeduliannya, diberi tugas untuk memilih taman terbaik. Setiap peserta percaya diri, tetapi ketidakpedulian hakim memastikan bahwa pemenang dipilih semata-mata berdasarkan keunggulan. Kota ini merayakan keputusan yang adil, menghargai ketidakadilan hakim.