Kamus QiuQiu

Apa arti kata elect dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

๐ŸŽง Fonetik

๐Ÿ”ˆPengucapan Amerika: /ษชหˆlษ›kt/

๐Ÿ”ˆPengucapan Inggris: /ษชหˆlษ›kt/

๐Ÿ“– Arti Kata yang Rinci

  • verb (v.)๏ผšmemilih secara suara atau dengan cara lain
        Contoh: The citizens will elect a new mayor next month. (Warga akan memilih walikota baru bulan depan.)

๐ŸŒฑ Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'eligere' yang berarti 'memilih'. Dari kata dasar ini, muncul kata 'elect' yang berarti 'memilih secara suara atau dengan cara lain'.

๐Ÿ’ก Mnemonik Asosiasi

Menyangkut proses pemilihan: Dalam sebuah pemilihan umum, rakyat akan 'elect' atau memilih pemimpin baru melalui suara mereka.

๐Ÿ“œ Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • choose, select, vote for

Antonim:

  • reject, dismiss

โœ๏ธ Mnemonik Frasa

  • elect someone to a position (memilih seseorang untuk posisi tertentu)
  • be elected (terpilih)

๐Ÿ“ Mnemonik Contoh Kalimat

  • The committee will elect its leader today. (Komite akan memilih pemimpinnya hari ini.)

๐Ÿ“š Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, the citizens were about to elect a new mayor. Everyone was excited to cast their vote. Among the candidates, there was a young and energetic woman named Eliza. She had innovative ideas about improving the town's infrastructure and was passionate about environmental conservation. On the day of the election, the townspeople gathered at the town hall. After the votes were counted, it was announced that Eliza had been elected as the new mayor. The town was hopeful about the changes she would bring.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, warga akan segera memilih walikota baru. Semua orang antusias untuk memberikan suara mereka. Di antara para calon, ada seorang wanita muda dan bersemangat bernama Eliza. Dia memiliki ide-ide inovatif tentang meningkatkan infrastruktur kota dan bersemangat dalam konservasi lingkungan. Pada hari pemilihan, penduduk kota berkumpul di balai kota. Setelah suara-suara dihitung, diumumkan bahwa Eliza terpilih sebagai walikota baru. Kota itu penuh harapan akan perubahan yang akan dibawa oleh Eliza.