Apa arti kata foment dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /foʊˈmɛnt/
🔈Pengucapan Inggris: /fə(ʊ)ˈmɛnt/
📖 Arti Kata yang Rinci
- verb (v.):merangsang atau memperkuat (emosi atau tindakan)
Contoh: The politician tried to foment unrest among the citizens. (Politisi tersebut mencoba merangsang ketidakstabilan di kalangan warganya.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'fomentum', yang berarti 'penyembuhan', 'obat', atau 'perapian', yang kemudian berkembang menjadi arti 'merangsang' atau 'memperkuat' dalam bahasa Inggris.
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke suatu adegan: Seorang pemimpin sedang berbicara di depan massa, mencoba merangsang mereka untuk bersatu dan berjuang, di sini 'foment' berarti 'merangsang'.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- verb: incite, stir up, provoke
Antonim:
- verb: calm, soothe, pacify
✍️ Mnemonik Frasa
- foment trouble (merangsang masalah)
- foment rebellion (merangsang pemberontakan)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- verb: The group aims to foment change in the community. (Kelompok ini bertujuan untuk merangsang perubahan di masyarakat.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
In a small town, there was a charismatic leader who often spoke about the need for change. One day, he decided to foment a movement among the townspeople. He started by sharing stories of other communities that had successfully transformed their lives. As interest grew, the leader organized a series of meetings and events to further foment the spirit of change. Eventually, the townspeople united under his guidance, ready to transform their town.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Di sebuah kota kecil, ada seorang pemimpin karismatik yang sering berbicara tentang kebutuhan akan perubahan. Suatu hari, ia memutuskan untuk merangsang gerakan di kalangan penduduk kota. Ia mulai dengan membagikan kisah-kisah komunitas lain yang berhasil mengubah hidup mereka. Ketika minat berkembang, pemimpin tersebut mengorganisir serangkaian pertemuan dan acara untuk lebih lanjut merangsang semangat perubahan. Akhirnya, penduduk kota bersatu di bawah bimbingannya, siap untuk mengubah kota mereka.