Kamus QiuQiu

Apa arti kata infrequently dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /ˌɪnˈfriːkwəntli/

🔈Pengucapan Inggris: /ˌɪnˈfriːkwəntli/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • adverb (adv.):tidak sering, jarang
        Contoh: The bus passes infrequently, so be prepared to wait. (Bus lewatnya jarang, jadi bersiap-siap untuk menunggu.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari kata 'infrequent' yang merupakan gabungan dari 'in-' (tidak) dan 'frequent' (sering). 'Infrequently' adalah bentuk adverb dari 'infrequent'.

💡 Mnemonik Asosiasi

Bayangkan sebuah kalender di mana hari-hari yang diarsir sangat jarang, ini menggambarkan 'infrequently'.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • adverb: rarely, seldom

Antonim:

  • adverb: frequently, often

✍️ Mnemonik Frasa

  • Infrequently asked questions (Pertanyaan yang jarang diajukan)
  • Infrequently updated (Jarang diperbarui)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • adverb: She visits her grandparents infrequently. (Dia mengunjungi kakek-neneknya dengan jarang.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, there was a library that was infrequently visited. One day, a curious child named Tom decided to explore it. To his surprise, he found a hidden room filled with ancient books. As he read them, he discovered secrets that were infrequently mentioned in history books. This rare find sparked a new passion in Tom, and he became a frequent visitor to the library, turning the once infrequently visited place into a hub of activity.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, ada perpustakaan yang jarang dikunjungi. Suatu hari, seorang anak penasaran bernama Tom memutuskan untuk menjelajahinya. Untungnya, ia menemukan sebuah ruang tersembunyi yang penuh dengan buku kuno. Saat ia membacanya, ia menemukan rahasia yang jarang disebutkan dalam buku sejarah. Penemuan langka ini menyalakan semangat baru di Tom, dan ia menjadi pengunjung yang sering ke perpustakaan, mengubah tempat yang dulunya jarang dikunjungi menjadi pusat aktivitas.