Apa arti kata lever dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /ˈliːvər/
🔈Pengucapan Inggris: /ˈlevə/
📖 Arti Kata yang Rinci
- noun (n.):alat atau mekanisme yang digunakan untuk mengangkat atau memutar benda yang berat
Contoh: He used a lever to lift the heavy rock. (Dia menggunakan tuas untuk mengangkat batu yang berat.) - verb (v.):menggunakan tuas untuk mengangkat atau memutar sesuatu
Contoh: She levered the lid off the jar. (Dia menggunakan tuas untuk membuka tutup toples.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'levare' yang berarti 'mengangkat', dari kata 'levis' yang berarti 'ringan'. Kata ini berkaitan dengan konsep mengubah gaya atau mendorong dengan menggunakan titik tumpu.
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke pikiran tentang kekuatan dan efisiensi: Sebuah tuas memungkinkan seseorang untuk mengangkat beban yang jauh lebih berat dari kemampuannya.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- noun: bar, handle, rod
- verb: pry, hoist, lift
Antonim:
- verb: lower, drop
✍️ Mnemonik Frasa
- lever something into place (menggeser sesuatu ke posisi yang tepat)
- lever oneself out of a situation (menyingkirkan diri dari situasi)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- noun: The lever on the machine controls the speed. (Tuas pada mesin mengontrol kecepatan.)
- verb: He levered the door open with a crowbar. (Dia membuka pintu dengan menggunakan pemecah batu.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
In a small village, there was an old well that was difficult to access. One day, a clever engineer visited the village and saw the problem. He decided to use a lever to make it easier for the villagers to draw water. With the new lever system, the villagers could easily lift the heavy buckets, and the well became a source of joy and convenience for everyone.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Di sebuah desa kecil, ada sumur tua yang sulit diakses. Suatu hari, seorang insinyur cerdas mengunjungi desa dan melihat masalah ini. Dia memutuskan untuk menggunakan tuas untuk memudahkan warga desa mengambil air. Dengan sistem tuas baru, warga desa bisa dengan mudah mengangkat ember yang berat, dan sumur menjadi sumber kegembiraan dan kemudahan bagi semua orang.