Kamus QiuQiu

Apa arti kata mania dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /ˈmeɪniə/

🔈Pengucapan Inggris: /ˈmeɪniə/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.):kegilaan atau kecanduan yang ekstrim terhadap sesuatu
        Contoh: He has a mania for collecting stamps. (Dia memiliki mania mengoleksi perangko.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Yunani 'mania', yang berarti 'kegilaan' atau 'kegembiraan yang tidak terkendali'

💡 Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke suatu keadaan ekstrim: Seorang pria yang selalu mencari dan mengumpulkan perangko dengan fanatik, menunjukkan 'mania'.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • obsession, passion, craze

Antonim:

  • indifference, apathy

✍️ Mnemonik Frasa

  • catch the mania (mengalami mania)
  • mania for perfection (mania untuk kesempurnaan)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • Dia memiliki mania untuk mengumpulkan kartu pos. (He has a mania for collecting postcards.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, there was a man named John who developed a mania for collecting rare books. His obsession grew so intense that he spent all his time and money on acquiring these books. One day, he heard about a rare book fair happening in a nearby city. Eager to expand his collection, John set out on a journey to find the fair. As he delved deeper into his mania, he realized that the joy of collecting was not just in the books, but in the stories they held.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, ada seorang pria bernama John yang mengembangkan mania untuk mengoleksi buku-buku langka. Obsesinya tumbuh begitu intens sehingga dia menghabiskan semua waktu dan uangnya untuk memperoleh buku-buku ini. Suatu hari, dia mendengar tentang pameran buku langka yang sedang berlangsung di kota tetangga. Bergegas untuk memperluas koleksinya, John berangkat dalam perjalanan untuk menemukan pameran itu. Saat dia menyelami lebih dalam ke mania itu, dia menyadari bahwa kegembiraan mengoleksi bukan hanya dalam buku, tetapi dalam cerita yang mereka pegang.