Apa arti kata piteous dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /ˈpɪtiəs/
🔈Pengucapan Inggris: /ˈpɪtiəs/
📖 Arti Kata yang Rinci
- adjective (adj.):menyedihkan, memukau, membangkitkan simpati
Contoh: The piteous cries of the lost kitten made everyone feel sad. (Jeritan menyedihkan dari kucing yang tersesat membuat semua orang merasa sedih.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari kata Inggris kuno 'piteous', yang berkaitan dengan kata 'pity' (belas kasihan), menunjukkan kualitas yang membangkitkan simpati atau rasa kasih sayang.
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke suatu adegan: Seorang anak menangis menyedihkan karena kehilangan bonekanya, menciptakan suasana yang membangkitkan simpati.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- adjective: pitiful, sorrowful, lamentable
Antonim:
- adjective: joyful, happy, delightful
✍️ Mnemonik Frasa
- piteous cry (jeritan menyedihkan)
- piteous plea (permohonan menyedihkan)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- adjective: The piteous sight of the homeless made her donate generously. (Pemandangan menyedihkan dari orang-orang tidak memiliki membuat dia memberikan sumbangan dengan murah hati.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
Once, in a small village, there was a piteous old man who lived alone. His only companion was a small, sickly dog. The villagers often saw the old man and his dog walking slowly through the streets, their plight a piteous sight. One day, a kind-hearted woman decided to help them, bringing food and warmth to their humble abode. Her actions inspired others in the village, and soon, the old man and his dog were no longer alone.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Dulu, di sebuah desa kecil, ada seorang lelaki tua yang menyedihkan yang tinggal sendiri. Kawannya satu-satunya adalah seekor anjing yang sakit-sakitan. Penduduk desa sering melihat lelaki tua dan anjingnya berjalan pelan di jalanan, kemiskinan mereka menjadi pemandangan menyedihkan. Suatu hari, seorang wanita yang baik hati memutuskan untuk membantu mereka, membawa makanan dan kehangatan ke tempat tinggal mereka yang sederhana. Tindakan dia menginspirasi orang lain di desa, dan segera, lelaki tua dan anjingnya tidak lagi sendirian.