Apa arti kata plunder dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /ˈplʌndər/
🔈Pengucapan Inggris: /ˈplʌndə/
📖 Arti Kata yang Rinci
- verb (v.):Mencuri barang-barang berharga dari suatu tempat atau orang
Contoh: The pirates plundered the village. (Bajak laut menjarah desanya.) - noun (n.):Barang-barang yang dicuri
Contoh: The castle was full of plunder. (Kastil itu penuh dengan hasil menjarahan.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Jermanik 'plündern', yang berarti 'mencuri', dan berkaitan dengan kata 'plunder' dalam bahasa Inggris modern yang berarti 'mencuri atau merampok secara besar-besaran'
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke adegan perampokan: Bayangkan sebuah kota yang diserbu oleh penjahat, mereka mencuri segala sesuatu yang berharga, ini adalah 'plunder'.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- verb: loot, pillage
- noun: loot, spoils
Antonim:
- verb: protect, preserve
- noun: protection, preservation
✍️ Mnemonik Frasa
- plunder the riches (merampok kekayaan)
- divide the plunder (membagi hasil menjarahan)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- verb: The invaders plundered the city. (Para penyerang menjarah kota itu.)
- noun: The pirates divided the plunder among themselves. (Bajak laut membagi hasil menjarahan di antara mereka sendiri.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
Once upon a time, there was a notorious pirate named Captain Blackbeard. He and his crew would set sail to distant lands, where they would plunder the riches of unsuspecting towns. One day, they encountered a heavily guarded city. Despite the challenges, they managed to plunder the city and returned with a vast amount of treasure. The crew then divided the plunder among themselves, each taking a share of the stolen goods.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Dulu di suatu waktu, ada seorang bajak laut yang terkenal bernama Kapten Blackbeard. Dia dan anak buahnya akan berlayar ke tanah jauh, di mana mereka akan menjarah kekayaan kota-kota yang tidak menduga. Suatu hari, mereka menemukan sebuah kota yang dijaga ketat. Meskipun menghadapi tantangan, mereka berhasil menjarah kota itu dan kembali dengan sejumlah besar harta. Para awak kemudian membagi hasil menjarahan di antara mereka, masing-masing mengambil bagian dari barang-barang yang dicuri.