Kamus QiuQiu

Apa arti kata prosecutor dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /ˈprɑːsɪkjuːtər/

🔈Pengucapan Inggris: /ˈprɒsɪkjuːtə/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.):seorang yang menuntut orang lain di pengadilan, biasanya dalam kasus kejahatan
        Contoh: The prosecutor presented the evidence against the defendant. (Jaksa menyampaikan bukti terhadap tersangka.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'prosequi' yang berarti 'mengejar', 'menuntut', 'mengejar secara ketat'. Dari sini, kata ini berkembang menjadi 'prosecutor' yang merujuk pada seseorang yang menuntut orang lain di pengadilan.

💡 Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke pengadilan: Seorang prosecutor berada di depan pengadilan, menghadapi seorang defendan, yang membawa Anda ke arti 'seseorang yang menuntut orang lain di pengadilan'.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • lawyer, attorney, district attorney

Antonim:

  • defendant, accused

✍️ Mnemonik Frasa

  • prosecutor's office (kantor jaksa)
  • chief prosecutor (jaksa agung)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • The prosecutor argued that the evidence was overwhelming. (Jaksa berpendapat bahwa bukti itu luar biasa.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, a prosecutor named Alex was known for his relentless pursuit of justice. One day, he was assigned a high-profile case involving a theft at the local museum. Determined to uncover the truth, Alex worked tirelessly, gathering evidence and interviewing witnesses. As the trial approached, he prepared his arguments meticulously, ensuring every detail was accounted for. The trial was intense, with both the prosecutor and the defense presenting their cases. In the end, thanks to Alex's thorough preparation, the thief was convicted, restoring peace to the community.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, seorang prosecutor bernama Alex dikenal karena pengejaran keadilan yang tidak pernah lelah. Suatu hari, dia ditugaskan untuk kasus yang menonjol yang melibatkan pencurian di museum setempat. Bertekad untuk mengungkap kebenaran, Alex bekerja tanpa lelah, mengumpulkan bukti dan mewawancarai saksi. Ketika sidang semakin dekat, dia menyiapkan argumen dengan teliti, memastikan setiap detail diperhitungkan. Sidang itu intens, dengan kedua prosecutor dan pembela menyajikan kasus mereka. Pada akhirnya, berkat persiapan yang matang oleh Alex, pencuri itu dijatuhi hukuman, mengembalikan ketenangan kepada komunitas.