Apa arti kata radioactivity dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /ˌreɪdioʊækˈtɪvəti/
🔈Pengucapan Inggris: /ˌreɪdioʊækˈtɪvɪti/
📖 Arti Kata yang Rinci
- Noun (n.):Proses atau kondisi zat radioaktif yang memancarkan radiasi, seperti partikel alfa, beta, atau radiasi gamma.
Contoh: Penelitian tentang radioaktivitas telah membantu kita memahami struktur atom. (Research on radioactivity has helped us understand the structure of atoms.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Dari kata 'radio' yang berarti 'radiasi' dan 'aktivitas' yang berarti 'kegiatan'. Kata ini pertama kali digunakan pada tahun 1898 oleh Marie Curie untuk menggambarkan fenomena zat yang memancarkan radiasi.
💡 Mnemonik Asosiasi
Bayangkan sebuah laboratorium di mana para ilmuwan sedang mempelajari bagaimana zat-zat radioaktif memancarkan energi, yang merupakan inti dari pengertian 'radioaktivitas'.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- radiasi nuklir (nuclear radiation)
Antonim:
- stabilitas nuklir (nuclear stability)
✍️ Mnemonik Frasa
- tingkat radioaktivitas (level of radioactivity)
- efek radioaktivitas (effects of radioactivity)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- Ilmuwan mengamati tingkat radioaktivitas dalam sampel batuan. (Scientists observed the level of radioactivity in rock samples.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
In a small town, there was a laboratory where scientists studied the phenomenon of radioactivity. They discovered that certain elements could emit powerful radiation, which could be both harmful and beneficial. One day, they found a new element with high radioactivity, which they named 'Curium' after Marie Curie. This discovery opened new possibilities in the field of nuclear energy and medicine.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Di sebuah kota kecil, terdapat sebuah laboratorium tempat ilmuwan mempelajari fenomena radioaktivitas. Mereka menemukan bahwa unsur-unsur tertentu dapat memancarkan radiasi yang kuat, yang bisa berbahaya dan bermanfaat. Suatu hari, mereka menemukan unsur baru dengan radioaktivitas tinggi, yang mereka namai 'Curium' setelah Marie Curie. Penemuan ini membuka kemungkinan baru di bidang energi nuklir dan kedokteran.