Kamus QiuQiu

Apa arti kata retract dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /rɪˈtrækt/

🔈Pengucapan Inggris: /rɪˈtrækt/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • verba (v.):mengurangi, menarik kembali
        Contoh: The company had to retract its statement after finding out the information was incorrect. (Perusahaan harus menarik kembali pernyataannya setelah mengetahui informasi yang salah.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'retrāctus', yang merupakan bentuk kata kerja dari 'retrādere', yang terdiri dari 're-' (kembali) dan 'trādere' (menyerahkan, menyerahkan).

💡 Mnemonik Asosiasi

Menyangkut kepada sebuah kasus: Seorang pemimpin yang harus menarik kembali pernyataannya karena informasinya salah, menggambarkan konsep 'mengurangi' atau 'menarik kembali'.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • verba: withdraw, revoke, take back

Antonim:

  • verba: extend, expand, assert

✍️ Mnemonik Frasa

  • retract a statement (menarik kembali sebuah pernyataan)
  • retract an offer (menarik kembali sebuah tawaran)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • verba: The scientist had to retract his claim after further research proved it wrong. (Ilmuwan harus menarik klaimnya setelah penelitian lebih lanjut membuktikan bahwa itu salah.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

Once, there was a scientist who made a groundbreaking discovery. However, after further investigation, he realized his initial findings were incorrect. He had to retract his previous statements, which was a difficult decision but necessary for the integrity of science. This story shows the importance of being able to retract when faced with new evidence.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Dulu, ada seorang ilmuwan yang membuat penemuan luar biasa. Namun, setelah penyelidikan lebih lanjut, dia menyadari temuan awalnya salah. Dia harus menarik kembali pernyataan sebelumnya, yang merupakan keputusan sulit tetapi perlu untuk integritas ilmu pengetahuan. Cerita ini menunjukkan pentingnya kemampuan untuk menarik kembali dalam menghadapi bukti baru.