Apa arti kata script dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /skrɪpt/
🔈Pengucapan Inggris: /skrɪpt/
📖 Arti Kata yang Rinci
- noun (n.)：teks yang ditulis untuk suatu film, pertunjukan, atau acara televisi
Contoh: The actors memorized their lines from the script. (Para aktor menghafal teks dari naskah.) - verb (v.)：menulis naskah atau skenario
Contoh: He scripted a play for the school drama club. (Dia menulis naskah untuk klub drama sekolah.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'scriptum', yang merupakan bentuk kata kerja 'scribere' yang berarti 'menulis'. Ini melibatkan konsep menulis atau mencatat sesuatu secara permanen.
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke bidang dunia perfilman: Ketika Anda membayangkan sebuah film, Anda mungkin memikirkan tentang naskah yang menjadi dasar cerita.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- noun: screenplay, manuscript
- verb: write, draft
Antonim:
- verb: improvise, ad-lib
✍️ Mnemonik Frasa
- script writer (penulis naskah)
- script editor (editor naskah)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- noun: The director reviewed the script before filming. (Direktur meninjau naskah sebelum syuting.)
- verb: She scripted the entire series herself. (Dia menulis seluruh seri itu sendiri.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
In a small town, a young writer named Alex was struggling to finish his script. He had been working on it for months, but every time he thought he was close to completion, new ideas would pop into his head, making the script even more complex. One day, while walking through the park, he saw a group of children playing a simple game of tag. Inspired by their joy and simplicity, Alex returned to his desk and rewrote his script, focusing on the essence of storytelling rather than complexity. The result was a masterpiece that resonated with audiences worldwide.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Di sebuah kota kecil, seorang penulis muda bernama Alex kesulitan menyelesaikan naskahnya. Dia telah mengerjakannya selama berbulan-bulan, tetapi setiap kali dia pikir sudah dekat dengan penyelesaian, ide-ide baru akan muncul di kepalanya, membuat naskah menjadi lebih kompleks. Suatu hari, saat berjalan di taman, dia melihat sekelompok anak bermain permainan tag sederhana. Termotivasi oleh kegembiraan dan kesederhanaan mereka, Alex kembali ke mejanya dan menulis ulang naskahnya, fokus pada esensi bercerita daripada kompleksitas. Hasilnya adalah karya yang luar biasa yang menjangkau audiens di seluruh dunia.