Apa arti kata sensationalism dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /ˌsen.seˈneɪ.ʃəˌnɪz.əm/
🔈Pengucapan Inggris: /ˌsen.seˈneɪ.ʃəˌnɪz.əm/
📖 Arti Kata yang Rinci
- noun (n.):Praktik atau kesenangan dalam menghasilkan atau menghadirkan berita atau cerita yang mengejutkan atau memikat perhatian, terkadang dengan mengabaikan akurasi atau kesopanan.
Contoh: The media's sensationalism during the election was criticized for its lack of objectivity. (Sensationalisme media selama pemilu didiskusikan karena kurangnya objektivitas.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Dari kata 'sensational' yang berasal dari kata Latin 'sensationem' (nominatif sensatio) yang berarti 'persepsi atau sensasi', dan 'ism' yang merupakan akhiran yang menunjukkan suatu ide, praktik, atau sistem.
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke berita yang sangat menarik perhatian publik karena isinya yang mengejutkan atau memukau, yang mungkin tidak selalu akurat atau sopan.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- sensational reporting, sensationalist
Antonim:
- objective reporting, factual reporting
✍️ Mnemonik Frasa
- Sensationalism in journalism (Sensationalisme dalam jurnalistik)
- Criticisms of sensationalism (Kritik atas sensationalisme)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- The newspaper was accused of sensationalism for its exaggerated coverage of the event. (Koran itu didakwa karena sensationalisme untuk laporannya yang berlebihan mengenai acara tersebut.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
In a small town, a local newspaper was known for its sensationalism. Every week, they would publish stories that were more about grabbing attention than providing accurate information. One day, they reported on a mysterious creature sighting, which turned out to be a hoax. The community was upset, realizing the extent of the newspaper's sensationalism.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Di sebuah kota kecil, sebuah koran lokal dikenal karena sensationalisme. Setiap minggu, mereka akan menerbitkan berita yang lebih memikat perhatian daripada memberikan informasi yang akurat. Suatu hari, mereka melaporkan adanya pengamatan makhluk misterius, yang ternyata adalah sebuah hoax. Masyarakat merasa kecewa, menyadari sejauh mana sensationalisme koran tersebut.