Kamus QiuQiu

Apa arti kata shelter dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

๐ŸŽง Fonetik

๐Ÿ”ˆPengucapan Amerika: /หˆสƒษ›ltษ™r/

๐Ÿ”ˆPengucapan Inggris: /หˆสƒeltษ™/

๐Ÿ“– Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.)๏ผštempat perlindungan atau pemeliharaan
        Contoh: The refugees found shelter in the church. (Para pengungsi menemukan tempat perlindungan di gereja.)
  • verb (v.)๏ผšmemberi perlindungan atau tempat berlindung
        Contoh: We need to shelter the animals from the storm. (Kita perlu melindungi hewan-hewan dari badai.)

๐ŸŒฑ Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Inggris kuno 'sceld', yang berarti 'perlindungan', dan kemudian berkembang menjadi 'shelter'

๐Ÿ’ก Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke suatu tempat yang aman: Bayangkan diri Anda di dalam sebuah gudang yang menjadi tempat perlindungan selama badai, di sini 'shelter' berarti 'tempat perlindungan'.

๐Ÿ“œ Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • noun: refuge, sanctuary
  • verb: protect, shield

Antonim:

  • noun: danger, threat
  • verb: expose, endanger

โœ๏ธ Mnemonik Frasa

  • seek shelter (mencari perlindungan)
  • shelter from the storm (perlindungan dari badai)

๐Ÿ“ Mnemonik Contoh Kalimat

  • noun: They built a temporary shelter for the homeless. (Mereka membangun tempat perlindungan sementara untuk orang-orang yang tidak memiliki rumah.)
  • verb: The trees can shelter us from the sun. (Pohon-pohon dapat melindungi kita dari sinar matahari.)

๐Ÿ“š Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

Once, in a small village, there was a severe storm approaching. The villagers knew they needed to find shelter. They gathered their belongings and headed to the local community center, which served as a shelter during emergencies. As they sheltered from the storm, they shared stories and helped each other, strengthening their community bond.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Suatu hari, di sebuah desa kecil, ada badai yang hebat datang. Penduduk desa tahu mereka perlu mencari tempat perlindungan. Mereka mengumpulkan barang-barang mereka dan menuju ke pusat komunitas setempat, yang berfungsi sebagai tempat perlindungan selama darurat. Saat mereka berlindung dari badai, mereka berbagi cerita dan saling membantu, memperkuat ikatan komunitas mereka.