Kamus QiuQiu

Apa arti kata singe dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

🎧 Fonetik

🔈Pengucapan Amerika: /sɪndʒ/

🔈Pengucapan Inggris: /sɪndʒ/

📖 Arti Kata yang Rinci

  • verb (v.):membakar permukaan atau ujung sesuatu secara ringan tanpa membakarnya sampai habis
        Contoh: The careless cook singed the edges of the toast. (Si tukang masak ceroboh membakar ujung roti panggang.)
  • noun (n.):kebakaran ringan atau pembakaran permukaan
        Contoh: There was a singe on the tablecloth from the hot pan. (Ada bekas bakar pada kain meja dari panci panas.)

🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Inggris kuno 'sengen', yang berhubungan dengan api atau pembakaran, menggambarkan tindakan membakar secara ringan.

💡 Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke api: Ketika Anda membayangkan api, Anda mungkin juga memikirkan bagaimana api dapat membakar atau merusak, yang merupakan konteks di mana 'singe' sering digunakan.

📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • verb: scorch, burn lightly
  • noun: scorch, light burn

Antonim:

  • verb: extinguish, cool
  • noun: cooling, extinguishment

✍️ Mnemonik Frasa

  • singe the edges (membakar ujung-ujungnya)
  • singe the surface (membakar permukaan)

📝 Mnemonik Contoh Kalimat

  • verb: Be careful not to singe your clothes with the candle flame. (Hati-hati jangan sampai membakar pakaian Anda dengan nyala lilin.)
  • noun: The singe on the fabric was barely noticeable. (Kebakaran ringan pada kain hampir tidak terlihat.)

📚 Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

Once, in a small village, there was a baker who loved to experiment with new recipes. One day, he decided to add a twist to his traditional bread by lightly singeing the crust. The result was a unique flavor that quickly became popular. People came from far and wide to taste the bread with the singed edges, and the baker's reputation grew.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Dulu, di sebuah desa kecil, ada seorang tukang roti yang suka bereksperimen dengan resep baru. Suatu hari, dia memutuskan untuk menambahkan sentuhan baru pada roti tradisionalnya dengan membakar sedikit kulit rotinya. Hasilnya adalah rasa unik yang dengan cepat menjadi populer. Orang-orang datang dari jauh dan lebar untuk mencicipi roti dengan ujung yang dibakar, dan reputasi tukang roti itu berkembang.