Kamus QiuQiu

Apa arti kata verse dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

๐ŸŽง Fonetik

๐Ÿ”ˆPengucapan Amerika: /vษœrs/

๐Ÿ”ˆPengucapan Inggris: /vษœหs/

๐Ÿ“– Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.)๏ผšsebuah bagian dari puisi atau lagu, yang biasanya terdiri dari baris-baris tertentu
        Contoh: The poem is composed of several verses. (Puisi itu terdiri dari beberapa bait.)
  • verb (v.)๏ผšmengungkapkan dalam bentuk puisi atau lirik
        Contoh: He decided to verse his feelings in a poem. (Dia memutuskan untuk mengungkapkan perasaannya dalam sebuah puisi.)

๐ŸŒฑ Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'versus', yang berarti 'dibalik' atau 'berlawanan', kemudian berkembang menjadi arti dalam puisi dan lirik

๐Ÿ’ก Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke suatu adegan: Seorang penyair sedang menulis puisi, dia menuliskan beberapa baris yang disebut 'verse'.

๐Ÿ“œ Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • noun: stanza, line
  • verb: poetize, lyricize

Antonim:

  • verb: prose

โœ๏ธ Mnemonik Frasa

  • free verse (puisi bebas)
  • blank verse (puisi kosong)

๐Ÿ“ Mnemonik Contoh Kalimat

  • noun: She recited a verse from the poem. (Dia membaca sebuah bait dari puisi itu.)
  • verb: He versed his love in a song. (Dia mengungkapkan cintanya dalam sebuah lagu.)

๐Ÿ“š Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, there was a poet named Lily who loved to verse her thoughts and feelings into beautiful poems. One day, she decided to write a verse about the changing seasons, capturing the essence of autumn. As she penned her verse, she felt a deep connection to the world around her, and her words resonated with many who read them.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, ada seorang penyair bernama Lily yang suka mengungkapkan pikirannya dan perasaannya dalam puisi yang indah. Suatu hari, dia memutuskan untuk menulis sebuah bait tentang perubahan musim, menangkap esensi dari musim gugur. Saat dia menulis baitnya, dia merasakan koneksi yang mendalam dengan dunia di sekitarnya, dan kata-katanya bersahut dengan banyak orang yang membacanya.