Kamus QiuQiu

Apa arti kata vulgar dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

๐ŸŽง Fonetik

๐Ÿ”ˆPengucapan Amerika: /หˆvสŒlษกษ™r/

๐Ÿ”ˆPengucapan Inggris: /หˆvสŒlษกษ™/

๐Ÿ“– Arti Kata yang Rinci

  • adjective (adj.)๏ผškasar, tidak sopan
        Contoh: His language was too vulgar for the formal event. (Bahasa dia terlalu kasar untuk acara formal.)

๐ŸŒฑ Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Latin 'vulgus' yang berarti 'orang biasa' atau 'massa', yang kemudian berkembang menjadi istilah yang mengacu pada perilaku atau kata-kata yang tidak sopan.

๐Ÿ’ก Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke suatu adegan: Seorang pengunjung museum mengejutkan pemuda lain dengan komentar yang tidak sopan, 'vulgar' di sini menggambarkan tingkah laku yang tidak pantas.

๐Ÿ“œ Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • adjective: coarse, crude, offensive

Antonim:

  • adjective: polite, refined, elegant

โœ๏ธ Mnemonik Frasa

  • Vulgar language (Bahasa yang kasar)
  • Vulgar display (Pameran yang kasar)

๐Ÿ“ Mnemonik Contoh Kalimat

  • adjective: The vulgar display of wealth was inappropriate at the charity event. (Pameran kekayaan yang kasar tidak pantas di acara amal.)

๐Ÿ“š Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

In a small town, there was a man known for his vulgar behavior. He often used crude language and made offensive jokes, which made him unpopular. One day, he attended a cultural event where he learned about the importance of politeness and respect. This experience changed him, and he started to use his words more carefully, becoming less vulgar over time.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Di sebuah kota kecil, ada seorang pria yang dikenal karena tingkah lakunya yang kasar. Dia sering menggunakan bahasa kasar dan bercanda yang menyinggung, yang membuatnya tidak populer. Suatu hari, dia menghadiri acara budaya di mana dia belajar tentang pentingnya sopan santun dan menghormati orang lain. Pengalaman ini mengubahnya, dan dia mulai menggunakan kata-katanya dengan lebih hati-hati, menjadi kurang kasar seiring waktu.