Apa arti kata weed dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
🎧 Fonetik
🔈Pengucapan Amerika: /wiːd/
🔈Pengucapan Inggris: /wiːd/
📖 Arti Kata yang Rinci
- noun (n.):tumbuhan liar yang tidak diinginkan di kebun atau ladang
Contoh: The farmer is pulling weeds from the field. (Petani sedang mencabut gulma dari ladangnya.) - verb (v.):membersihkan tumbuhan liar dari tanah
Contoh: She weeds the garden every weekend. (Dia membersihkan gulma di kebun setiap akhir pekan.)
🌱 Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Inggris kuno 'wǣd', yang berarti 'gulma', dan juga terkait dengan kata 'wǣdan' yang berarti 'mengobati' atau 'menyembuhkan'
💡 Mnemonik Asosiasi
Menyangkut kepada aktivitas petani: Petani seringkali menghabiskan waktu mereka untuk membersihkan gulma agar tanaman mereka tumbuh dengan baik.
📜 Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- noun: unwanted plant, herb
- verb: remove, eradicate
Antonim:
- noun: crop, plant
- verb: plant, sow
✍️ Mnemonik Frasa
- pull weeds (mencabut gulma)
- weed out (membersihkan atau memilih)
📝 Mnemonik Contoh Kalimat
- noun: The garden is full of weeds. (Kebun ini penuh dengan gulma.)
- verb: We need to weed the garden before planting new flowers. (Kita perlu membersihkan kebun sebelum menanam bunga baru.)
📚 Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
Once upon a time, in a small village, there was a garden full of weeds. The villagers decided to weed the garden to make it beautiful again. As they pulled the weeds, they discovered hidden flowers and plants that had been overshadowed by the weeds. The garden bloomed, and the villagers learned the importance of clearing out unwanted things to make room for beauty.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Dulu di sebuah desa kecil, ada sebuah kebun yang penuh dengan gulma. Penduduk desa memutuskan untuk membersihkan kebun agar menjadi indah kembali. Saat mereka mencabut gulma, mereka menemukan bunga dan tanaman tersembunyi yang telah tertutupi oleh gulma. Kebun itu mekar, dan penduduk desa belajar betapa pentingnya membersihkan hal-hal yang tidak diinginkan untuk memberi ruang bagi keindahan.