Apa arti kata word dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
π§ Fonetik
πPengucapan Amerika: /wΙΛd/
πPengucapan Inggris: /wΙΛd/
π Arti Kata yang Rinci
- noun (n.)οΌkata atau ungkapan yang digunakan untuk berkomunikasi
Contoh: Please explain the word 'algorithm'. (Tolong jelaskan kata 'algoritma.') - verb (v.)οΌmengatakan atau menyatakan
Contoh: She worded her request very politely. (Dia menyatakan permintaannya dengan sangat sopan.)
π± Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Inggris kuno 'word', yang berasal dari bahasa Jermanik 'wurd', yang berhubungan dengan kata-kata dan ucapan.
π‘ Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke suatu diskusi: Orang-orang sedang berdiskusi dan salah satu dari mereka berkata 'What's the word for this in English?', di sini 'word' berarti 'kata'.
π Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- noun: term, expression
- verb: say, state
Antonim:
- verb: remain silent, withhold
βοΈ Mnemonik Frasa
- in other words (dengan kata lain)
- word for word (kata demi kata)
- eat one's words (mengambil kembali kata-kata)
π Mnemonik Contoh Kalimat
- noun: The word 'love' has many meanings. (Kata 'cinta' memiliki banyak arti.)
- verb: He worded his apology carefully. (Dia menyusun permintaan maafnya dengan hati-hati.)
π Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
Once, in a small village, there was a wise old man known for his choice of words. One day, a young man came to him and asked, 'What is the word for wisdom?' The old man smiled and said, 'The word is not as important as the action it inspires.' The young man learned that words can shape thoughts and actions, and he began to choose his words more carefully.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Dulu, di sebuah desa kecil, ada seorang lelaki tua yang bijaksana dikenal karena pilihan kata-katanya. Suatu hari, seorang pemuda datang kepadanya dan bertanya, 'Apa kata untuk kebijaksanaan?' Lelaki tua tersenyum dan berkata, 'Kata itu tidak seperti pentingnya aksi yang diinspirasi olehnya.' Pemuda itu belajar bahwa kata-kata dapat membentuk pikiran dan tindakan, dan dia mulai memilih kata-katanya dengan lebih hati-hati.