Kamus QiuQiu

Apa arti kata worship dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?

๐ŸŽง Fonetik

๐Ÿ”ˆPengucapan Amerika: /หˆwษ”หrสƒษชp/

๐Ÿ”ˆPengucapan Inggris: /หˆwษœหสƒษชp/

๐Ÿ“– Arti Kata yang Rinci

  • noun (n.)๏ผšritual yang dilakukan untuk menghormati atau memuja Tuhan atau dewa
        Contoh: The church service is a form of worship. (Layanan gereja adalah bentuk ibadah.)
  • verb (v.)๏ผšmenghormati atau memuja Tuhan atau dewa
        Contoh: They worship God every Sunday. (Mereka beribadah kepada Tuhan setiap hari Minggu.)

๐ŸŒฑ Akar Kata, Awalan, Akhiran

Akar kata: Berasal dari bahasa Inggris kuno 'worthscipe', yang terdiri dari 'worth' (nilai) dan 'scipe' (keadaan atau kondisi), awalnya berarti 'keadaan yang bernilai' atau 'kehormatan'

๐Ÿ’ก Mnemonik Asosiasi

Menyangkut ke kegiatan religius: Orang-orang yang mengumpulkan di gereja atau masjid untuk beribadah, di sini 'worship' berarti 'ritual untuk menghormati atau memuja'

๐Ÿ“œ Mnemonik Sinonim dan Antonim

Sinonim:

  • noun: adoration, reverence
  • verb: adore, revere

Antonim:

  • verb: despise, scorn

โœ๏ธ Mnemonik Frasa

  • Worship service (Layanan ibadah)
  • Worship leader (Pemimpin ibadah)

๐Ÿ“ Mnemonik Contoh Kalimat

  • noun: The worship of idols is forbidden in this religion. (Ibadah berupa patung dilarang dalam agama ini.)
  • verb: Many people worship the sun as a symbol of life. (Banyak orang memuja matahari sebagai simbol kehidupan.)

๐Ÿ“š Mnemonik Cerita

Cerita dalam Bahasa Inggris:

Once in a small village, there was a temple where people came to worship. The priest, who led the worship, was known for his deep reverence and love for the divine. One day, a traveler visited the village and was curious about the worship practices. The priest explained that worship was not just about rituals, but also about cultivating a heart full of love and respect. The traveler, moved by the priest's words, decided to join the worship and learn more about this profound connection with the divine.

Cerita dalam Bahasa Mandarin:

Dalam sebuah desa kecil, ada sebuah kuil tempat orang-orang datang untuk beribadah. Pendeta yang memimpin ibadah itu dikenal karena kekhusyuannya dan kasih sayangnya kepada yang ilahi. Suatu hari, seorang pelancong mengunjungi desa itu dan penasaran tentang praktik ibadah. Pendeta menjelaskan bahwa ibadah bukan hanya tentang ritual, tetapi juga tentang mengembangkan hati yang penuh dengan kasih sayang dan hormat. Pelancong itu tersentuh oleh kata-kata pendeta dan memutuskan untuk bergabung dalam ibadah dan belajar lebih lanjut tentang koneksi yang mendalam dengan yang ilahi.